5 Orang Hilang Secara Misterius
Salah satu kasus orang hilang yang paling terkenal adalah Natalee Holloway, remaja 18 tahun asal Amerika yang menghilang selama perjalanan untuk sekolah ke pulau Aruba. Dia tidak pernah terlihat sejak itu. Sangat mengerikan memang, ketika seseorang pergi kemudian tiba-tiba saha menghilang di suatu tempat dan mereka tidak pernah ditemukan kembali. Seperti 5 orang berikut, mereka menghilang saat melakukan traveling. Ada yang tidak pernah kembali, ada juga yang kembali hanya dengan peti mati. Berikut 5 orang hilang secara misterius.
5. John Reed
Pada tahun 1980, John Reed pada usia 28 tahun meninggalkan kampung halamannya Twin Cities, California, dan melakukan perjalanan ke Brasil. Dia berharap untuk menemukan kota Akakor, peradaban bawah tanah kuno yang diduga belum ditemukan di hutan Amazon selama ribuan tahun. Reed telah belajar tentang kota tersebut dalam sebuah buku berjudul The Chronicle of Akator. Pada saat menelusuri perjalanan ke hutan Amazon bersama pemandu bernama Tatunca Nara (sebelah kiri pada gambar), John Reed menghilang dan tak pernah kembali ke hotelnya. Usut punya usut, ternyata Tatunca Nara merupakan orang berkebangsaan jerman, dengan nama asli Gunther Hauck. Hauck selalu mengklaim bahwa Reed berlari dan bersembunyi di hutan setelah mereka memutuskan untuk kembali ke Barcelos. Pihak berwenang setempat memastikan bahwa Gunther Hauck bertanggung jawab atas hilangnya John Reed, tapi tidak ada cukup bukti untuk mendakwanya.
4. Judy Smith
Pada tahun 1997, kejadian orang hilang secara misterius kembali terjadi. Judy Smith, wanita paruh baya berusia 50 tahun pergi ke Philadelphia bersama dengan suaminya yang merupakan seorang pengacara benama Jeffrey untuk perjalanan bisnis. Pada tanggal 10 April, Jeffrey menghadiri sebuah acara konferensi sehingga Judy memutuskan untuk jalan-jalan di kota tersebut. Namun hingga malam Judy tidak kembali ke hotel mereka. 5 bulan kemudian, pada tanggal 7 September, seorang pejalan kaki menemukan jenazah yang membusuk di sebuah pegunungan terpencil. Setelah di identifikasi, itu merupakan jenazah dari Judy Smith. Hilangnya Judy sangatlah misterius karena jenazah judy ditemukan 960 Kilometer dari North Carolina.
3. Devin Williams
Devin Williams tinggal bersama istri dan tiga anaknya di Lyon County, Kansas, dan mencari nafkah sebagai sopir truk jarak jauh. Pada bulan Mei tahun 1995, Williams melakukan pekerjaan rutinnya mengirim barang ke California. Setelah menyelesaikan tugasnya, Williams mengambil kargo lain di Kansas City. Pada tanggal 28 mei, Williams memacu truknya dengan kencang dan hampir menabrak sebuah perkemahan. Kemudian saksi melihat dia berhenti dan berlari ke tengah-tengah hutan. Sejak saat itu Williams tidak pernah di temukan. Akhirnya, pada Mei 1997, pejalan kaki menemukan tengkorak Devin Williams sekitar setengah mil jauhnya dari tempat ia terakhir terlihat.
2. Charles Hovart
Pada tahun 1989, Charles Hovart pria asal Inggris memutuskan untuk meninggalkan kampung halamannya dan pergi merantau ke Kanada. Pada tanggal 11 Mei, Charles tiba di provinsi British Columbia, dan tinggal di sebuah perkemahan di Kelowna. Charles selalu mengirim kabar ibunya melalui faks. Namun beberapa bulan kemudian, Denise ibu Charles tidak pernah mendapat kabar lagi dari anaknya. Kemudian Denise memutuskan untuk pergi British Columbia untuk menemukan charles. Setiba di perkemahan Charles, Denise tidak melihat Charles lagi dan barang-barangnya pun sudah tidak ada lagi. Kemudian Denise membuat selebaran atas kehilangan anaknya. Setelah itu semua pihak berusaha mencari charles. Hingga saat ini Charles pun tidak pernah ditemukan.
1. Frank Lenz
Frank Lenz merupakan seorang pengembara yang berniat berkeliling dunia dengan sepedanya. Lenz Memulai perjalanannya mulai dari Pittsburgh pada tanggal 25 Mei 1892 dan akan menghabiskan beberapa bulan berikutnya untuk mengelilingi Amerika Utara. Sebelum berlayar ke Asia. Pada bulan Mei 1894, Lenz bersepeda melalui Tabriz, Iran, dan tujuan berikutnya adalah 450 kilometer (300 mil) dari di Erzurum, Turki. Tapi Lenz tidak tiba di Erzurum , dan ia tidak pernah terlihat lagi. Setelah tidak mendengar kabar apa-apa dari Lenz sepanjang musim panas, keluarga dan teman-temannya memutuskan untuk mencarinya. Sayangnya, Lenz bepergian melalui Turki ketika puncak pembantaian orang Armenia pada pertengahan 1890-an. Selama waktu itu, Kekaisaran Ottoman bertanggung jawab atas kematian puluhan ribu orang Armenia, dan hal itu memungkinkan bahwa Lenz bisa saja terjebak dalam pemabantaian tersebu dan dibunuh.
No comments: